Wednesday, August 15, 2018

9:50 PM
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Prof. Dr. Sylviana Murni selaku Gubernur Lions Club 307 A1 Bersama Vina Bambang Sudono Dkk Bantu Korban Gempa Lombok.

Prof. Dr. Sylviana Murni selaku Gubernur Lions Club 307 A1 Bersama Vina Bambang Sudono Dkk Bantu Korban Gempa Lombok


Prof. Dr. Sylviana Murni selaku Gubernur Lions Club 307 A1 Bersama Vina Bambang Sudono Dkk Bantu Korban Gempa Lombok

Posted: 15 Aug 2018 07:27 AM PDT

Lama Tak Muncul Di Publik , Ini Kegiatan
Prof. Dr. Sylviana Murni selaku  Gubernur Lions Club 307 A1 Bersama Vina Bambang Sudono Dkk Di Lombok.
Ket Gambar : Team Kemanusiaan Dari wadah District Governor 307 A 1 Indonesia Lions Club mengirim bantuan kepada korban gempa Lombok berupa tenda,  makanan dan kebutuhan bayi seberat dua ton. Kegiatan ini didukung penuh TNI-AD dan TNI-AU.






MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN  | LOMBOK | Jakarta District Governor 307 A 1 Indonesia Lions Club mengirim bantuan kepada korban gempa Lombok berupa tenda,  makanan dan kebutuhan bayi seberat dua ton. Kegiatan ini didukung penuh TNI-AD dan TNI-AU.

Pengiriman bantuan dipimpin  Prof. Dr. Sylviana Murni selaku  Gubernur Lions Club 307 A1 yg dilantik di Las Vegas bulan kemarin, Didampingi Humas Kabinet Distrik 307 A1 Vina Bambang Sudono,Yang merupakan istri dari Brigjen TNI AD atau Jendral Bintang Satu AD staf Ahli  bidang Ideologi dan Politik tersebut. Yang merupakan Presiden dari Lions Club Monas Entrepreneur turut hadir ke daerah Lombok pusat gempa.  Dan bersama 20 anggota Lions Club lainnya salah satunya Usy Tan Internasional News media dari Lions Club Magnolia Ini merupakan Sinergi antara TNI dengan Lions Club 307 A1 di bawah kepemimpinan Sylviana Murni. Dilansir kemarin terakhir HBH di Balai Kota Jakarta.

Menggunakan Pesawat Hercules TNI AU dari Bandara Halim Perdana Kusuma, Senin 13 Agustus 2018 sekitar Pukul 06.00 Wib. Turut diangkut berbagai bantuan serupa dari beberapa pihak di Jakarta.
"Lions Club telah berkoordinasi dengan Pemda NTB, termasuk dengan Tuan Guru Bajang selaku gubernur. Kami juga komunikasi dengan Kesbangpol serta pihak lainnya, sehingga bantuan tersalurkan dengan baik," kata  Prof. Dr. Sylviana Murni. Menurut dia, Lions Club juga berdialog dengan para korban gempa di lokasi. Salah satu yang sangat diharapkan para korban adalah kembali di tempat tinggalnya masing-masing. 

"Aspirasi para korban akan kami support seoptimal mungkin, dan kami akan membantu merealisasikannya, baik itu perbaikan rumah tempat tinggal , tempat ibadah dan sarana prasarana lainnya yang sangat dibutuhkan masyarakat," ujar Sylviana.

Sebagaimana keterangan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho bahwa  sebaran korban meninggal dunia berada di Kabupaten Lombok Utara 374 orang, Lombok Barat 37 orang, Kota Mataram 9 orang, Lombok Timur 12 orang, Lombok Tengah 2 orang dan Kota Lombok 2 orang.

"Jumlah 436 orang meninggal dunia tersebut adalah korban yang sudah terdata oleh Kepala Desa dan babinsa. Korban yang sudah terverifikasi dan ada surat kematian di Dinas Dukcapil tercatat 259 orang. Sisanya dalam proses administrasi di Dinas Dukcapil masing-masing kabupaten. Sebagian besar korban meninggal akibat tertimpa bangunan roboh saat gempa," kata Sutopo.

BERIKUT INI CUPLIKAN VIDEONYA 
Berdasarkan data dari Posko Tanggap Gempa Lombok pada 13/8/2018, pengungsi tercatat 352.793 orang. Sebaran pengungsi terdapat di Kabupaten Lombok Utara 137.182 orang, Lombok Barat 118.818 orang, Lombok Timur 78.368 orang, dan Kota Mataram 18.368 orang. 

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI, Muhadjir Effendy mengatakan, terdapat 553 sekolah yang rusak akibat gempa di Lombok, mulai dari kerusakan ringan sampai berat. ()

Editor : Yuni
Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan


Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Prof. Dr. Sylviana Murni selaku Gubernur Lions Club 307 A1 Bersama Vina Bambang Sudono Dkk Bantu Korban Gempa Lombok . Silahkan membaca berita lainnya.

DPRD Maluku Gelar Rapat Paripurna Penetapan Murad Ismail dan Barnabas Orno

Posted: 15 Aug 2018 07:27 AM PDT

DPRD Maluku Gelar Rapat Paripurna Penetapan Murad Ismail dan Barnabas OrnoAMBON, LELEMUKU.COM - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Maluku secara resmi menggelar paripurna istimewa penetapan Irjen Pol. Purn. Drs. Murad Ismail - Barnabas Orno sebagai pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku terpilih periode 2019-2024.

Penetapan pasangan dengan panggilan Baleo melalui penandatanganan surat keputusan DPRD Provinsi Maluku tentang penetapan pasangan gubernur dan wakil gubernur Maluku terpilih periode 2019-2024 ini dilakukan melalui sidang paripurna istimewa yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Provinsi Maluku, Edwin Huwae, didampingi Wakil Ketua DPRD Maluku, dr.E.M.E. Pattiasina, S.Ked, dan Said Mudzakir Assagaff di ruang sidang utama DPRD Provinsi Maluku, Rabu,(15/8)

Sidang ini menindaklanjuti, hasil keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku nomor 882/HK.03.1-Kpt/81/PROV/VIII tentang penetapan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku terpilih pada Pilkada Maluku tahun 2018, melalui rapat pleno terbuka, yang berlangsung di The Natsepa hotel, Suli, Senin (13/8) lalu.

Turut hadir dalam sidang istimewa ini Wakil Gubernur Maluku, Zeth Sahuburua, Seketaris Daerah Maluku, Hamin Bin Thahir, Bupati Maluku Tenggara Barat (MTB) Petrus Fatlolon, Bupati Maluku Tenggara (Maltra) Andreas Rentanubun Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku, Fesal Musaad, S.Pd, M.Pd, perwakilan Pangdam XVI Pattimura, perwakilan Kapolda Maluku,  jajaran anggota DPRD Maluku dan seluruh jajaran pimpinan kelembegaan dan SKPD di lingkup Pemerintah Provinsi Maluku.

Rapat paripurna istimewa tersebut tidak dihadiri Gubernur terpilih Murad Ismail, sementara Wakil Gubernur terpilih Barnabas Orno tidak diketahui alasan pasti.

Dalam sambutannya,  Ketua DPRD mengatakan, ada tiga agenda pentingan yang diputuskan melalui sidang istimewa ini, pertama penetapan pasangan gubernur tepilih, kedua penetapan batas waktu masa pemerintahan Gubernur Maluku, Said Assagaf dan  usulan persetujuan DPRD guna mendapat penegsahan Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Dijelaskan, penetapan  Gubernur oleh DPRD Maluku dilakukan sesuai dengan mekanisme dengan mempertimbangkan keputusan KPU Provinsi Maluku, tentang hasil pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Terpilih.  Sementara untuk masa jabatan Gubernur Maluku ditetapkan akan berakhir pada tanggal 10 Maret 2019, dan sebelum tiba dapa waktu masa berakhir jabatan Gubernur Maluku saat ini, pihaknya akan melakukan pengusulan ke Menteri Dalam Negeri  tentang hasil pemilihan untuk ditindak lanjuti.

Sebagai lembaga yang  mewakili kepentingan seluruh masyarakat,  DPRD Maluku memberikan apresiasi atas terselenggaranya proses pemilihan yang berlangsung dengan aman dan damai. Diakui terjadi  kontestasi politik yang cukup hangat ditengah-tengah masyarakat namun semuanya telah berakhir dengan terpilihnya pasangan yang dikehendaki masyarakat untuk memimpin Provinsi Maluku selama lima tahun.

"Selaku lembaga ini kami memberikan apresiasi kepada KPU dan Bawaslu selaku lembaga yang diberikan kewenangan atas terselenggaranya pemilihan dengan baik, kepada TNI dan Polri yang telah mengamankan jalannya proses pemilihan dengan tertib dan aman, seluruh tim sukses dan masyarakat yang telah menjaga sehingga kegiatan pesta demokrasi untuk memilih pemimpin baru di negeri ini berlangsung aman dan damai," jelas Edwin Huwae.

Sebelum menutup sidang istimewa itu, Edwin berharap agar Seluruh masyarakat Maluku harus tetap memberikan dukungan penuh terhadap jalannya pemerintahan saat ini hingga batas akhir masa jabatan pada tanggal 10 Maret. Sementara  untuk pasangan Gubernur Maluku terpilih,  Murad Ismail dan Barnabas Orno, DPRD berharap agar dapat menajalankan amanah dan keperceyaan yang diberikan oleh rakyat setelah menjabat Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku periode 2019-2024  mendatang. (HumasKemenagMaluku)

Meski Banyak Dukungan, La Nyalla Mattalitti Tak Tertarik Jadi Ketua Timses Capres Siapapun, Fokus Maju DPD RI Untuk Empowering

Posted: 15 Aug 2018 06:45 AM PDT



Reporter: tim
Editor: Siswahyu

SURABAYA (sekilasmedia.com) Sebagaimana yang terus bergulir di media sosial dan grup-grup online, yang juga beberapa kali sempat dilansir sekilasmedia.com, dukungan terhadap La Nyalla Mattaliti terus berjalan dari waktu ke waktu untuk menjadi Ketua Tim Sukses bagi pasangan Capres-Cawapres Joko Widodo-KH.Ma'ruf Amin menuju Pilpres 17 April 2019. Dukungan yang terus mengalir, diantaranya dari tokoh berbagai kalangan termasuk ulama kampung muda Nahdlatul Ulama dan generasinya, juga tokoh-tokoh sepakbola. Malah tak jarang yang meminta Ketua Umum PBNU KH.Said Aqil Siradj (SAS, red.) agar segera bertemu La Nyalla untuk membicarakan ketua timses tersebut.

*MESKIPUN MAYORITAS KRITERIA SINKRON ADA PADANYA, LA NYALLA TAK INGIN JADI KETUA TIM SUKSES CAPRES-CAWAPRES SIAPAPUN*
Bahkan sejumlah kriteria untuk menjadi Ketua Tim Sukses Pilpres untuk Jokowi-Ma'ruf sinkron dengan kapasitas dan kapabelitas La Nyalla. La Nyalla dinilai memahami persoalan ekonomi umat, memiliki jaringan yang luas pada organisasi pemuda, begitupun pada jaringan pengusaha maupun jaringan lainnya. Yang tak kalah penting La Nyalla dinilai memahami peta pemilih di Pulau Jawa, lebih-lebih di Provinsi Jawa Timur yang memiliki jumlah pemilih terbesar kedua di Indonesia setelah Jawa Barat dimana Jokowi-Ma'ruf juga memerlukan kemenangan yang signifikan sebagai penentu. La Nyalla juga dinilai relatif netral.

Yang terbaru beberapa jam lalu ketua Umum DPP PPP Romahurmuziy (Romi, red.) menyebut untuk nama Ketua Timses Jokowi-Ma'ruf telah mengerucut pada tiga nama yang dinilai relatif netral, meskipun Romi tidak secara jelas menyebut tiga nama itu namun pada saatnya akan diumumkan sendiri secara langsung oleh Jokowi. Namun dari berbagai perkembangan tersebut, La Nyalla Mattalitti menyatakan tidak tertarik untuk menjadi Ketua Timses bagi Jokowi-Ma'ruf maupun bagi Prabowo Subianto-Sandiaga Uno misalnya. "Saya tidak ada kepentingan soal Pilpres. Itu masing-masing mereka sudah ada yang ngurus," konfirmasi La Nyalla Mattaliti via sambungan seluler kepada Siswahyu editor sekilasmedia.com yang juga Pimpinan Umum.

*LA NYALLA INGIN FOKUS MAJU DPD RI UNTUK IKUT EMPOWERING DPD RI KE DEPAN AGAR ADA YANG LEBIH NGURUSI*
Intinya untuk Pilpres 17 April 2019, La Nyalla Mattalitti menyatakan tidak ada keinginan untuk menjadi Ketua Tim Sukses bagi Capres-Cawapres siapapun. Menurutnya urusan Capres-Cawapres sudah terlalu banyak yang ngurusi. Untuk itu La Nyalla Mattaliti ingin fokus maju DPD RI dari Dapil Jawa Timur dengan dukungan jaringan elemen masyarakat yang telah mengakar di seluruh pelosok Jatim. Apalagi soal DPD RI tidak banyak yang ngurusi padahal diperlukan empowering agar DPD RI berperan sesuai harapan konstitusi, diantaranya harusnya bisa menyalurkan suara daerah-daerah yang diwakili secara maksimal.

Perhatian La Nyalla Mattalitti terhadap DPD RI memiliki kesamaan dengan banyak pihak yang memiliki kepedulian terhadap NKRI serta kepedulian terhadap peranan DPD RI yang harus dimaksimalisasi untuk NKRI terutama menyangkut kesejahteraan rakyat sesuai amanat konstitusi. Dr.Margarito Kamis salah satu Ahli Hukum Tata Negara yang paling ngetop di Indonesia itu juga memiliki pandangan bahwa DPD RI perlu diberdayakan dan memberdayakan diri agar bisa berperan maksimal untuk NKRI. Karena selama ini menurut Margarito, DPD RI masih terkesan seperti anak tiri yang dikucilkan. Bahkan Margarito dengan keras sempat menyatakan, jika DPD RI tetap diberlakukan sebagai anak tiri dan tidak bisa berbenah, mending dibubarkan saja. Pendapat Anda? Sms atau WA kesini= 081216271926.
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Meski Banyak Dukungan, La Nyalla Mattalitti Tak Tertarik Jadi Ketua Timses Capres Siapapun, Fokus Maju DPD RI Untuk Empowering . Silahkan membaca berita lainnya.

Mahasiswa Demo Minta Rektor Unpatti Revisi Sumbangan Pembangunan

Posted: 15 Aug 2018 06:39 AM PDT

BERITA MALUKU. Mahasiswa menggelar demo di lingkungan Universitas Pattimura Ambon, Rabu (15/8/2018) pagi, sekitar pukul 10.00 wit, diawali dengan long march dari fakultas ke fakultas. Mereka menuju depan Gedung Registrasi dan Statistik, hal ini membuat seluruh pegawai dan mahasiswa lainnya yang sementara melakukan registrasi ulang panik lantaran para pendemo mulai melarang mahasiswa yang sementara memproses hal tersebut.

Dalam aksi ini pendemo meminta agar uang sumbangan Pembangunan (SPI) itu segera direvisi atau bila perlu dihilangkan sebab banyak mahasiswa ada yang tak mampu, seperti mahasiswa dari kalangan petani, mereka pasti tak mampu membayar uang dari total SPI mulai dari Rp1,5 juta hingga Rp5 juta itu. Hal ini membuat pandemo berang.

Mahasiswa yang berdemo dari kalangan Organisasi Kemahasiswaan yang tergabung dalam barisan pendemo, sampai pada pukul 11.45 wit meminta rektor menemui mereka, tetapi yang datang adalah Wakil Rektor III. Hal ini mengundang kemarahan mahasiswa. Mahasiwa akhirnya menyatakan akan memboikot, bila perlu membakar Gedung Registrasi jika rektor tak datang menghampiri mereka.

Pendemo yang marah lantas memans-manasi mahasiswa lainnya, akhirnya terjadi perkelahian antara Mahasiswa dan Security Unpatti.

Hingga dalam hitungan detik, mahasiswa mulai menyerang security dengan batu dan kaca-kaca Gedung Registrasi pun huga ikut dilempar hingga rusak, pada saat bersamaan Security sempat menyelamatkan Wakil Rektor III dari amukan massa.

Informasi yang diperoleh, diduga adanya permainan orang dalam sehingga bisa membuat mahasiswa bertindak nekat.

Pada pukul 12.08 wit, mahasiswa lagi-lagi melakukan long march ke halam depan Retorat Universitas Pattimura Ambon, dan pada saat itu juga mereka bisa bertatap muka dengan Rektor Universitas Pattimura. Mereka meminta agar Rektor segera bertanggung jawab mengenai uang Sumbangan Pembangunan yang di gadang-gadang menjadi pemicu aksi protes mahasiswa tersebut. (OM.e)


Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Mahasiswa Demo Minta Rektor Unpatti Revisi Sumbangan Pembangunan . Silahkan membaca berita lainnya.

Tumpahan Minyak Tanah Pertamina Wayame Ambon Jadi Rebutan Warga

Posted: 15 Aug 2018 06:14 AM PDT

BERITA MALUKU. Rabu siang sekitar pukul 11.00 WIT, kejadian yang sangat menghebohkan warga masyarakat Wayame, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon dan sekitarnya akibat tumpahan minyak tanah yang keluar dari saluran pembuangan air Pertamina Waiyame.

Pemandangan ini lantas membuat gempar warga sekitar lantaran peristiwa ini belum pernah terjadi.

Masyarakat yang menyaksikan peristiwa itu turut mengabadikan hingga viral di medsos.

Oman, salah satu warga Wayame menuturkan, kejadian ini cukup menghebohkan warga setempat. Namun awalnya hal ini diketahui oleh beberapa warga setempat saja yang rumahnya berdekatan dengan tempat kejadian, sehingga dirinya ikut datang menyaksikan pemandangan pipa bocor tersebut.

Salah satu warga Wayame lainnya, Novri Maalalu yang tinggal berdekatan dengan Pertamina Waiyame mengaku kaget ketika menyaksikan kejadian tersebut. Dirinya menyangka air mengalir dari pipa seperti biasa, sebab sebelumnya ada turun hujan.

Menurut Novri, karena penasaran, dia mendekati tumpahan minyak yang dikira air itu, namun ternyata tumphan itu adalah minyak tanah.

Beberapa saat kemudian, sejumlah warga mendekati tempat itu, dan keburu mengambil minyak tanah yang tumpah.

Mereka bahkan melaporkan ke pihak Pertamina karena ditakutkan derasnya tumpahan minyak ini bisa menimbulkan hal-hal yang tak diinginkan.

Akan tetapi ada warga yang menyaksikan namun mereka memilih diam. Warga pun berbondong-bondong ke tempat itu dengan jirigen serta drum untuk mengisi tumpahan itu.

Beberapa staf Pertamina Wayame yang enggan mempublikasikan namanya mengaku, tumpahnya minyak tanah itu disebabkan adanya kebocoran pipa.

Sempat diberitahukan bahwa pipa itu sudah ditutup tetapi tak bisa menahan beratnya muatan minyak dalam pipa sehingga minyak tanah keluar dan melewati saluran pembuangan air dan jatuh ke sungai sekitar lokasi Petamina.

Sampai saat ini, lokasi tumpahan minyak sudah diberikan garis polisi, tetapi warga masih dibiarkan mengambil minyak tanah yang tumpah secara gratis, hal ini membuat pihak Pertamina kalang kabut.

Hingga berita ini diturunkan, masih diselidiki terkait kebocoran itu, apakah ada kelalain dari para petugas pertamina atau bukan. (e-OG)


Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Tumpahan Minyak Tanah Pertamina Wayame Ambon Jadi Rebutan Warga . Silahkan membaca berita lainnya.

Melayani Masyarakat Dengan Kekerasan, Pegawai KPLP Namrole Terancam Pecat

Posted: 15 Aug 2018 05:54 AM PDT

BERITA MALUKU. Kapala KPLP Namrole, Kabupaten Buru Selatan (Bursel), Margarita Wattimury menegaskan akan memberikan sanksi tegas kepada anak buahnya, karena memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan cara kekerasan.

Pegawai honor itu akan mendapat sangsi tegas, yakni dipecat atau dipindahkan. Demikian dikarakan Wattimury kepada wartawan di ruang kerjanya, Rabu (15/8/2018).

Wattimury mengatakan, tugas dari KPLP adalah melayani masyarakat. Olehnya itu petugas KPLP harus meberikan pelayanan kepada masyarakat.

"Waktu peristiwa itu saya sedang berada di Ambon. Saya diberitahukan kapal Ferry rencana masuk jam enam (sore), tak tahunya kapal Ferry itu masuk setengah empat (soreh). Otomatis anak-anak tidak siap di lapangan, karena informasinya jam enam sore kapal Ferry masuk, tak tahunya masuk jam setengah empat, saya punya anak buah tidak siap di lapangan. Yang ada saat itu hanya satu orang anak buah bernana Leksi Lesnussa," jelas Wattimury.

Dikatakan, saat kapal Ferry masuk tidak ada petugas KPLP, saat itu rombongan bupati dengan kapal Ferry dari Tifu.

"Anak buah saya ini kasih masuk mobil pengawal bupati untuk menjemput pak bupati. Tetapi ada mobil lain lagi milik pak Koneks Sahetapy, istri dan anak mau jemput," jelas Wattimury.

Ia menjelaskan, bahwa anak buahnya memberitahu kepada istri pak Sahetapy untuk bersabar karena ada mobil yang suda masuk keluar barulah masuk.

"Memang saya batasi kendaraan masuk ke dermaga, karena kami utamakan kendaraan yang khusus untuk bongkar muat untuk kelancaran bongkar muat. Kalau ada mobil yang datang menjemput dan mengirim barang kami menyuruh parkir di tempat parkir," jelasnya.

Dikatakan, penertiban ini dilakukan agar tidak semua kendaraan masuk ke dermaga. Tetapi kalau ada hal-hal lain seperti orang sakit atau ada permintaan dari pemda untuk penjemputan, maka harus diberikan.

"Asalkan ada koordinasi lebih awal membicarakannya. Makanya anak buah saya itu katakan, kalau ada kordinasi pasti kami ijinkan, kami layani," tuturnya.

Terkait kata yang dikeluarkan anak buahnya bahwa kapala KPLP setara bupati, jelas Wattimena bahwa, karena Poly Titawael meminta nomor HP miliknya.

"Titawael keluarkan kata, mana kamong punya nomor telepon (HP), anak buah saya (Leksi Lesnussa) tidak langsung berikan, dia bilang, katong punya bos itu sama mungkin deng bupati. Kalau masyarakat minta nomor telepon tidak mungkin langsung diberikan, (Lesnussa) menjawab seperti begitu," tuturnya.

Wattimury mengatakan, bukan berarti kapala Kantor KPLP ini jabatannya sama dengan bupati, tandas Wattimury.

"Tidak seperti begitu. Tetapi maksudnya memberikan nomor (HP) miliki pimpinan tidak sembarangan. Istilahnya, memberikan pengamanan kepada pimpinan," tandasnya.

Masih kata Wattimury, bahwa mungkin ada komunikasi antara anak buahnya dengan istri Pak Sahetapy yang menimbulkan emosi dan menimbulkan pertengkaran.

"Ada pegawai yang sedang kerja speed boat, mereka ini tidak berpakian dinas, mereka katakan agar mobil mobil mundur sedikit, tetapi ada kata (dari Julian Sahetapy) ose sapa, mungkin ini membuat mereka jadi emosi, dan terjadi pemukulan itu," jelas Wattimury.

Kata Wattimury, ia suda menemui pihak keluarga korban. Jika korban membutuhkan perawatan dokter pihaknya siap membiayai dan menanggulanginya. Namun dari pihak keluarga tidak mau.

"Bagi anak dua ini, saya sudah buat keputusan saya akan buat BAP, saya akan buat pernyataan, mereka tetap dapat hukuman. Saya pilih dua, mau diberhentikan atau dipindahkan," sebut Wattimury.

Lanjut Wattimury, bahwa ada permintaan dari pihak keluarga agar jangan sampai dua orang pegawai itu dipecat. Kata Wattimury, karena dua orang pegawai tersebut adalah pegawai kontrak.

Dikatakan, karena ini menyangkut pelayanan maka pegawai KPLP harus melayani masyarakat dengan baik dan bukan dengan cara kekerasan.

"Saya sudah lakukan pendekatan dengan pihak keluarga korban, dan saya sudah menyurut keluarga (anak buah) juga lakukan pendekatan secara kekeluargaan," jelasnya.

Wattimury mengakui anak buahnya itu yang salah, karena pelayanan tidak boleh dengan kekerasan seperti begitu.

"Mereka berdua ini tetap mendapat hukuman, apalagi mereka ini bukan pegawai negeri tetapi pegawai kontrak, sewaktu-waktu bisa pemutusan kontrak, tapi mereka punya keluarga butuh biaya hidup," jelas Wattimury.

Dikatakan bahwa persoalan ini suda diselesaikan dengan pihak keluarga dan dari pihak keluarga akan mencabut perkara di polisi.

Sebelumnya diberitakan, bahwa salah satu oknum pegawai honor KPLP Namrole, Kabupaten Buru Selatan, Andi, pada Minggu sore (12/8/2018) kemarin, dalam kondisi mabuk tanpa pakaian di badan, memukul Julian Sahetapy hingga babak belur.

Peristiwa itu terjadi saat rombongan Bupati Tagop Soulisa berserta pejabat lingkup Bursel baru saja pulang dari kegiatan Pesta Teluk Tifu dengan menumpang kapal Ferry yang akan bersandar di pelabuhan Namrole.

Sebelum kapal Ferry yang ditumpangi Bupati itu tiba di pelabuhan Namrole, telah ada jemputan dari keluarga para pejabat tersebut, salah satunya adalah Julian Sahetapy, anak pejabat yang saat itu menjadi korban pemukulan oknum KPLP. Korban saat itu akan menjemput bapaknya yang akan tiba bersama bupati.

Hanya persoalan sepele yang dapat dibicarakan secara baik-baik antara pelaku dan korban soal parkir kendaraan didalam pelabuhan.

"Julian ini parkir mobil dalam pelabuhan, lalu Andi tanya siapa punya mobil, namun dia langsung memukul Julian yang saat itu datang bersama ibunya untuk menjemput bapaknya. Pelaku pemukulan saat itu berbadan telanjang dan dalam kondisi mabuk," jelas Poli Titawael didampingi ayah korban Koneks Sahetapy (pejabat) kepada wartawan di Namrole, Senin (13/8).

Tita ungkapkan, pelaku menginginkan agar Bupati Tagop Soulisa harus menghubungi pimpinannya sebelum kapal Ferry bersandar di pelabuhan Namrole.

"Masakan dia bisa bilang bahwa kepala KPLP sederajat dengan Bupati. Memang benar Otoritas pelabuhan ada pada KPLP, tetapi mereka itu kan di bawah pemda," jelas Tita.

Tita menyayangkan, pelaku pemukulan saat bertugas tidak menggunakan pakaian seragam, tetapi berbadan telanjang dan berperilaku seperti seorang preman, apalagi pelaku dalam kondisi mabuk.

"Seperti preman pelabuhan saja, berbadan telanjang dan mabuk lalu seenaknya memukul orang sembarangan. Kalau ada yang salah parkir kan dapat dibicarakan secara baik-baik. Tetapi ini tidak, dia langsung main pukul saja," sesali Tita.

Tita menjelaskan, kasus pemukulan tersebut sudah dilaporkan ke Polsek setempat untuk diproses sesuai hukum yang berlaku.

"Pihak korban sudah melaporkan kasus pemukulan ini ke pihak Polsek Namrole untuk diproses," katanya. (AZMI)

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Melayani Masyarakat Dengan Kekerasan, Pegawai KPLP Namrole Terancam Pecat . Silahkan membaca berita lainnya.

JEMBATAN KEMBAR DI DESA GROBOBOKAN MAKAN KORBAN LAGI

Posted: 15 Aug 2018 05:50 AM PDT




LUMAJANG, (sekilasmedia com) , 15 gustue 2018  ,13,53 WIB Terjadi kecelakaan lalu lintas di jembatan kembar buk panjang masuk Desa Grobogan Kecamatan Kedungjajang Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Rabu (15/8/2018).

Jembatan yang mulanya landai dengan lalu - lalang kendaraan bermotor ini sontak sempat menjadi ramai dikerumuni pengendara yang berhenti ingin tau jelas apa yang sebenarnya terjadi.

Kecelakaan itu, terjadi di jembatan sebelah timur, jalur lalin searah ke arah selatan. Saat itu ada dua kendaraan dum truck muatan pasir nopol N 9801 U mogok di jembatan sebelah barat jalur lalin ke arah utara. Sehubungan dengan itu, muatan pasir dipindah ke dum truck satunya dengan nopol N 9751 QS.

Jalur lalinpun tertutup, sehingga laju kendaraan dari arah selatan dialihkan ke jembatan sebelah timur. Tanpa diduga, pengalihan jalur lalin itu membuat laju kendaraan dari arah utara sebagian kaget, ada kendaraan berduyun dari arah selatan hingga salah satu dari rayapan kendaraan dari dua arah berlawanan itu bertabrakan.

Hasil pantauan di lapangan, sekitar jam 09:46 wib tidak ada satupun polisi yang melakukan penjagaan juga minim rambu pengalihan, hanya ada tong dan bambu ditata di jalur masuk jembatan dari arah selatan sementara dari utara tidak ada.

Kecelakaan melibatkan, dua pengendara kendaraan bermotor, diantaranya Dadang Kurniawan (20) warga Desa Kudus Kecamatan Klakah dengan Romse (20) warga Pesawahan Kecamatan Tiris  Probolinggo.

Salah seorang saksi berkata, saat itu Dadang Kurniawan mengendarai sepeda motor Supra 125 nopol N 1508 ZW dari arah utara, setibanya ditengah jembatan, nampaknya tak menduga jika ada pengalihan arus, dan bertabrakan dengan truck nopol N 8134 UQ yang dikendarai oleh Romse.

"Trucknya dari selatan, dan sepedanya dari utara. Tiba - tiba tabrakan," kata saksi, namun ketika ditanya nama, ia terkesan diam.

Sempat bersitegang, dimana Romse menuding jika Dadang berkendara terlalu kencang. Sementara Dadang, sembari menahan sakit ia berkata jika dirinya sudah benar, ia tak menduga jika saat itu kendaraan dari arah selatan yang seharusnya lewat dijembatan sebelah barat saat itu dilewatkan sebelah timur sementara menurutnya dari sisi utara tak ada peringatan dan penjagaan.

Akibat kejadian itu, sepeda motor yang dikendarai Dadang alami rusak parah dan dirinya luka ringan serta jalannya tertatih menahan sakit.

Selang beberapa lama, nampak mobil ambulance datang membawa Dadang  ke  Puskesmas terdekat. Dan orang tua Dadang yang saat itu nampak menahan emosi berkata akan melapor ke polisi lalu pergi. dalam kadaan tidak sadar ketika melihat anaknya ter kketak di aspalan sambil menahan  sakit, pungkasnya ( lkt)



Terima kasih karena telah membaca informasi tentang JEMBATAN KEMBAR DI DESA GROBOBOKAN MAKAN KORBAN LAGI . Silahkan membaca berita lainnya.

DPRD Maluku Gelar Paripurna Istimewa Penetapan Pasangan Calon Gubernur - Wakil Gubernur Terpilih

Posted: 15 Aug 2018 05:39 AM PDT

BERITA MALUKU. DPRD Provinsi Maluku menggelar peripurna istimewa penetapan pasangan Gubernur - Wakil Gubernur terpilih periode 2019-2024, atas nama Irjen Pol. Purn. Drs. Murad Ismail - Barnabas Orno.

Rapat ini menindaklanjuti, hasil keputusan KPU Provinsi Maluku nomor 882/HK.03.1-Kpt/81/PROV/VIII tentang penetapan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku terpilih pada Pilkada Maluku tahun 2018, melalui rapat pleno terbuka, yang berlangsung di The Natsepa hotel, Auli, Senin (13/8/2018).

Rapat yang berlangsung di ruang paripurna utama, pada Rabu (15/8/2018) dipimpin langsung Ketua DPRD Maluku, Edwin Adrian Huwae, didampingi Wakil Ketua DPRD Maluku, dr.E.M.E. Pattiasina, S.Ked, dan Said Mudzakir Assagaff yang juga dihadiri Wakil Gubernur Maluku, Zeth Sahuburua.

Turut Hadir Seketaris Daerah Maluku, Hamin Bin Thahir, Bupati Maluku Tenggara Barat, Petrus Fatrlolon, Bupati Maluku Tenggara, Andreas Rentanubun yang sebelumnya merupakan calon Wakil Gubernur berpasangan dengan Said Assagaff, jajaran anggota DPRD Maluku, SKPD lingkup pemerintah provinsi dan perwakilan Pangdam XVI Pattimura serta Kapolda Maluku.

Rapat paripurna istimewa tersebut tidak dihadiri Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih, dengan alasan Gubernur terpilih Murad Ismail sementara menjalani ibadah haji, sedangkan Wakil Gubernur tidak ada alasan pasti.

Ketua DPRD Provinsi Maluku, Edwin Huwae dalam sambutannya mengatakan, Pilkada Maluku yang sudah selesai dilaksanakan dapat dimaknai sebagai proses pembelajaran tentang bagaimana membangun iklim demokrasi yang baik, memberikan pendidikan politik kepada rakyat serta dapat menjalankan tugas dan fungsi masing-masing baik selaku penyelenggara kontestan, partai politik pengusung, tim sukses, bahkan selaku lembaga yang bertugas mengawasi jalannya proses kontestasi dimaksud.

Menurutnya, selama berlangsungnya konstetasi politik khususnya pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah, telah diperhadapkan pada merunjingnya perbedaan pilihan, kegigihan dan mendukung untuk memenangkan pasangan calon yang diusung, bahkan tidak jarang munculnya pergesekan dari para pendukungnya.

"Satu hal yang pasti adalah ketika konstetasi berakhir maka yang harus dilakukan bersama, saling mengakui, mengharagai dan rela menerima hasil yang diperoleh sebagai bagian dari pilihan masyarakat Maluku," ujarnya.

Selaku wakil rakyat, pihaknya mengakui bahwa proses pemilihan Gubernur dan Wakil gubernur telah diselesaikan bersama, Rasa persaudaraan orang Maluku mampu meminimalisir setiap perbedaan yang terjadi, sehingga memungkinkan proses tersebut berlangsung dalam suasana tertib, aman dan damai.

Walaupun diakuinya, masih terdapat berbagai kekurangan yang harus diperbaiki bersama pada masa-masa yang akan datang.

Kata orang nomor satu di DPRD Maluku ini, gambaran proses pilkada di Maluku dan minimnya hal-hal negativ yang ditimbulkan membawa  pada kesimpulan objektif rasional, bahwa semuanya yang berproses telah memiliki tingkat kedewasaan yang tinggi dan berkeadaban.

"Semua yang kita capai tidak terlepas dari peran penting semua elemen yang terkait dengan pemilukada tersebut," uccapnya.

Selaku pimpinan dan anggota DPRD, dirinya patut menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para kontestan pasangan calon SANTUN, BAILEO dan HEBAT beserta pendukungnya yang telah melalui proses pemilukada dengan baik. Apapun pilihan rakyat yang diberikan, itulah pilihan hati masyarakat Maluku.

"Karena itu mari secara bersama kita satukan kembali kekuatan, energi dan pikiran kita untuk membangun Maluku demi masa depan yang lebih baik," pintanya.

Dirinya meyakini, jika semua bersinegeri untuk membangun MMaluku ke depan, maka daerah ini memiliki rakyat yang Santun dari seluruh aspek kehidupan dan daerah ini akan menjadi daerah yang hebat dan seluruh komponen bersatu dalam Baileo sebagai wadah pemersatu rakyat Maluku.

Lebih lanjut dikatakan, pilihan rakyat yang diberikan kepada Gubernur - Wakil Gubernur terpilih harus disertai dengan sejumlah harapan ketika dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur untuk menjalankan amanah dan kepercayaan yang diberikan guna membangun daerah ini semakin maju kedepan dan mensejahterakan seluruh masyarakat Maluku.

Dijelaskan, saat ini rakyat Maluku masih memiliki Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2014-2019 terhitung sampai tanggal 10 Maret 2019.

Oleh karena itu, dirinya mengharapkan agar siswa waktu ini dapat dipergunakan seefektif mungkin untuk membangun komunikasi yang baik,  bersinergi dalam mempersiapkan seluruh proses peralihan kepemimpinan serta paling terpenting saling mengisi dalam mempersiapkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) provinsi Maluku lima tahun kedepan.

"Saya percaya kita semua anak-anak Maluku yang memiliki komitmen untuk membangun daerah ini ke arah yang lebih baik ke depan," pungkasnya.

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang DPRD Maluku Gelar Paripurna Istimewa Penetapan Pasangan Calon Gubernur - Wakil Gubernur Terpilih . Silahkan membaca berita lainnya.

Sekjen PDIP : Pernyataan Mahfud MD Sangat Manusiawi

Posted: 15 Aug 2018 05:37 AM PDT

Foto : Prof.DR.Mahfud MD dalam Rapat Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) bersama Megawati Soekarnoputri. 







Borong NTT | Media Nasional Obor Keadilan |  Dinamika Mahfud MD Jauh Lebih Beradab Daripada Politik Mahar, demikian dikatakan Hasto Kristiyanto Sekjen PDIP hari ini Rabu,(15/08),melalui Press rekease yang di terima media ini.

Menurutnya, PDI Perjuangan menyayangkan kepentingan pihak tertentu yang menjadikan penetapan Cawapres Jokowi dengan melakukan dramatisasi atas pernyataan Pak Mahfud MD.

"Seluruh dinamika penetapan Cawapres Pak Jokowi masih wajar, dan jauh lebih beradab dibandingkan dengan penetapan Cawapres Prabowo yang diwarnai transaksi jual beli dukungan atau mahar politik sebesar Rp 1 Trilyun", ujar Hasto Kristianto.

Bagi Koalisi Indonesia Kerja, lanjut Sekjen PDIP itu, Capres dan cawapres adalah calon pemimpin untuk rakyat; pemimpin bangsa dan negara yang prosesnya tidak boleh dikotori oleh praktek politik uang.

"Awal kehancuran suatu bangsa apabila memilih pemimpin tertingginya dilakukan dengan mengabaikan moral, etika, dan keadaban publik. Kami semua sungguh heran, betapa murahnya rekomendasi untuk menjadi cawapres",jelasnya.Dirinya juga mengatakan bahwa ;Ini gambaran rusaknya peradaban politik bangsa.
Mereka yang telah memperjual belikan pencalonan hanya demi uang tidak bisa dibenarkan dengan cara apapun.

Hasto sangat bersyukur bahwa penetapan KH Ma'ruf Amin dilakukan melalui dialog para pemimpin. "Bahwa didalamnya ada dinamika dan dialektika kepentingan antar Partai yang berbeda itu hal yang wajar", katanya.

Namun pada akhirnya Pak Jokowi mengambil keputusan atas dasar pilihan nurani, kemerdekaan politik dan mencari sosok pemersatu; sosok pengayom, sosok yang selama 1 tahun terakhir sangat aktif berdialektika dengan Pancasila sehingga Kyai Ma'ruf hadir sebagai sosok pemimpin yang mumpuni lahir dan batin.

"Pak Mahfud MD sendiri sangat legowo. Beliau tadi telah bertemu dalam rapat Badan Pembinaan Ideologi Pancasila bersama dengan Ibu Megawati, Pak Try Sutrisno, Buya Syafei Ma'arif dll, dan semua menampakkan keakraban diantara pemimpin", tegas Hasto.

Pihaknya (PDI Perjuangan-red) percaya terhadap suara hati para pemimpin untuk menjaga martabat, etika dan keadaban bangsa. "Jangan jadikan pilpres sebagai pertarungan kekuatan uang. Kami bangga dengan Pak Jokowi yang telah memilih KH Mar'uf atas dasar pilihan nurani. Kita mencari pemimpin, bukan pedagang politik"pungkas Hasto.(Louis Mindjo)

Editor : Yuni
Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Sekjen PDIP : Pernyataan Mahfud MD Sangat Manusiawi . Silahkan membaca berita lainnya.

*TNI – POLRI – BPBD Mojokerto Apel Bersama Antisipasi Karhutla*

Posted: 15 Aug 2018 05:01 AM PDT



MOJOKERTO,Sekilasmedia.com- Komandan Kodim 0815 Mojokerto, Letkol Kav Hermawan Weharima, SH menghadiri Apel Bersama Antisipasi Karhutla (Kebakaran Hutan dan Lahan) Tahun 2018 di BKPH Kemlagi Desa Mojowono Kecamatan Kemlagi Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Rabu (15/08/2018).

Pada Apel Bersama Antisipasi Karhutla tersebut, Kapolres Mojokerto Kota AKBP Sigit Deny Setiyono, SH, S.IK, MSc (Eng) selaku Irup, dalam amanatnya menyampaikan, apel bersama ini sebagai bentuk kesiapsiagaan yang ditindaklanjuti dengan kegiatan patroli secara terpadu.

Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) bisa terjadi karena gesekan pohon dan kesengajaan yang dilakukan oleh seseorang. Kebakaran biasanya disebabkan oleh seseorang yang sedang membakar dan meninggalkannya begitu saja tanpa memastikan kondisi api, apakah sudah benar-benar mati.


Untuk mencegah Karhutla perlu koordinasi yang komprehensif, untuk itu setelah apel ini diharapkan agar Tiga Pilar dan instansi terkait sering koordinasi dan saling bahu membahu guna mengantisipasi Karhutla yang berakibat menggangu/mencemari udara.

Kapolres juga meminta kepada petugas Perhutani, BPBD, TNI, Polri, LMDH dan seluruh instansi terkait agar siaga dan memastikan peralatannya siap digunakan.

Usai apel bersama dilanjutkan simulasi pemadaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Tampak pula Dandim 0815, Kapolres Mojokerto Kota, Ketua Pelaksana BPBD, Wakapolres Mojokerto Kota dan Pabin Polhut terjun langsung dalam simulasi pemadaman kebakaran.

Hadir dalam kegiatan apel bersama antara lain Dandenpom V/2 Mojokerto Letkol Cpm Rudi Widiyasmoko, SH, Wakapolres Mojokerto Kota Kompol Hadi Prayitno, SH, Ketua Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Mojokerto Drs. H. Moh. Zaini, ST, M.Si, MT., Camat dan Danramil wilayah Gedeg, Kemlagi, Jetis dan Dawarblandong, Para Kapolsek jajaran Polres Mojokerto Kota, Pabin Polhut Heri Sih Pinuji dan undangan.

Sedangkan untuk peserta apel sekitar 300 orang, yakni 1 Regu Denpom V/2 + Subgar Mojokerto, 1 Regu Kodim 0815 Mojokerto, 1 SST Polres Mojokerto Kota, 1 SST Polsek jajaran, 1 SST Satlantas, 1 SST Satintelkam dan Reskrim, 1 SST Polhut, 1 Regu Satpol PP Mojokerto, 1 SST Damkar + BPBD Kabupaten Mojokerto, 1 Regu Security PG Gempolkrep dan 1 Regu LMDH.(dim/wo)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang *TNI – POLRI – BPBD Mojokerto Apel Bersama Antisipasi Karhutla* . Silahkan membaca berita lainnya.

Launching Program Kanggo Riko Oleh Pemkab Banyuwangi Di Balai Desa Jajag.

Posted: 15 Aug 2018 05:01 AM PDT



Banyuwangi,Sekilasmedia.com– Pemkab Banyuwangi meluncurkan program "Kanggo Riko" di Balai Desa Jajag, Kecamatan Jajag, Kabupaten Banyuwangi, Rabu (15/08/2018).

Kanggo Riko merupakan program pemberian modal usaha bagi warga masyarakat miskin yang ada di Banyuwangi. Kanggo Riko berasal dari bahasa Using, yang bermakna 'Untuk Anda'.

Wakil Bupati (Wabup) Banyuwangi, Yusuf Widiyatmoko, mengatakan, program ini diperuntukkan bagi Rumah Tangga Miskin (RTM), yang masuk dalam Basis Data Terpadu (BDT) Banyuwangi.

"Kami telah memiliki data warga miskin yang masuk dalam BDT. Program ini merupakan kegiatan yang mengoptimalkan peran fungsi kelembagaaan masyarakat desa, khususnya Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa (KPMD), sebagai ujung tombak pemberdayaan di desa," kata Yusuf.

Yusuf mengatakan, pelaksana program ini adalah desa-desa yang ada di Banyuwangi. Anggaran program ini diambilkan dari Anggaran Dana Desa (ADD), yang telah dialokasikan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes).

Satu desa mengalokasikan APBDes-nya untuk program ini masing-masing untuk 40 rumah tangga, sedangkan di Banyuwangi terdapat 29 desa.

"Jadi total rincian se-Kabupaten Banyuwangi terdapat 1.160 rumah tangga yang masuk dalam program Kanggo Riko ini," kata Yusuf.

Satu rumah tangga miskin mendapat bantuan program Kanggo Riko, sebesar Rp 2,5 juta. Dengan demikian total anggaran untuk program ini senilai Rp 2,9 miliar.

Lebih lanjut dikatakan Yusuf, program ini diperuntukkan bagi warga miskin yang ingin merintis usaha atau meningkatkan usaha mereka. Bisa berupa barang atau peralatan usaha, dan lainnya.

"Bantuan yang diberikan bisa berupa barang atau peralatan, sesuai dengan keinginan penerima untuk menambah usaha ekonomi, sehingga dapat meningkatkan perekonomian mereka," kata Yusuf.

Yusuf mengatakan, untuk awal program ini, terdapat 40 RTM yang menerima di tiap desa. Berikutnya jumlah penerima program ini bisa ditambah.(robby)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Launching Program Kanggo Riko Oleh Pemkab Banyuwangi Di Balai Desa Jajag. . Silahkan membaca berita lainnya.

Lagi, Satgas Yonif 731/Kabaresi Gagalkan Penyelundupan Miras Jenis Cap Tikus

Posted: 15 Aug 2018 04:59 AM PDT

MAYAT PEREMPUAN TUA TERGELETAK DIGUBUK TENGAH SAWAH.

Posted: 15 Aug 2018 04:50 AM PDT



LUMAJANG, (sekilasmedia.com) -  Telah ditemukan mayat perempuan yang sudah tua tanpa identitas, digubuk tengah sawah milik Muntiani(45) warga panggung lombok Kidul (Rt/Rw 05/07)Desa Candipuro Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang Jawa Timur.  Rabu siang (15/8).

Purwanto (45) saat itu hendak pergi ke sawah yang tak jauh dari sawah milik Muntiani, setibanya didekat sawahnya mencium bau yang tak sedap hingga menelusuri asal bau busuk tersebut yang sempat membuatnya  penasaran.Di ketahui ternyata ada mayat tergeletak dengan keadaan posisi  terlentang dengan memakai baju berwarna kuning serta memakai tutup kepala warna merah,training abu -abu juga ada sebilah pisau jaraknya 15 cm disebelah kananya. Sementara kondisi mayat dibagian mulut dan mata kirinya sudah membusuk. Hingga Porwanto melaporkan adanya mayat yang ditemukan Porwanto ke Pak Kades,"ucapnya.

Sesuai dg informasi dari masyarakat sekitar kejadian yang meminta namanya tidak mau di sebutkan namanya mengatakan bahwa mayat tersebut bukan orang asli desa.Candipuro kab  Lumajang, dan keberadaan di gubuk tersebut sebagai tempat tinggalnya dan korban mengaku berasal dari wilayah Ponorogo,  kondisi kejiwaanya  depresi."pungkasnya(kar)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang MAYAT PEREMPUAN TUA TERGELETAK DIGUBUK TENGAH SAWAH. . Silahkan membaca berita lainnya.

*Pengukuhan Paskibra Kota Mojokerto Dihadiri Kasdim 0815*

Posted: 15 Aug 2018 04:50 AM PDT



MOJOKERTO,Sekilasmedia.com- Kepala Staf Kodim 0815 Mojokerto Mayor Inf  Nuryakin, S.Sos mewakili Dandim 0815 menghadiri upacara pengukuhan Paskibra Kota Mojokerto di Pendopo Graha Praja Wijaya Pemkot Mojokerto Jalan Gajah Mada Nomor 145 Kota Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (14/08/2018).

Wakil Walikota Mojokerto, Ir. H. Suyitno, M.Si, selaku Irup dalam amanatnya, diantaranya menyampaikan, pengukuhan Paskibra dalam rangka HUT Ke-73 Kemerdekaan RI Tahun 2018, semoga anggota Paskibra yang dikukuhkan ini menjadi Paskibra yang terbaik.

Anggota Paskibra adalah anggota yang terpilih untuk melaksanakan pengibaran bendera merah putih saat pelaksanaan Upacara Detik-Detik Proklamasi tanggal 17 Agustus 2018 di Kota Mojokerto, untuk itu berikanlah yang terbaik pada saat pelaksanaan kegiatan upacara pengibaran maupun penurunan pada 17 Agustus mendatang, pinta Wakil Walikota.

Usai memberikan amanat, Wakil Walikota selaku Irup menyerahkan bendera merah putih Komandan Kompi Paskibra, Kapten Arh Suminto yang sehari-hari menjabat Danramil 0815/19 Magersari Kodim 0815 Mojokerto.

Sebelumnya, Wakil Walikota juga membacakan Ikrar Paskibraka yang ditirukan 75 orang anggota Paskibra dilanjutkan penyematan tanda Peserta Paskibra Kota Mojokerto.

Acara diakhiri dengan pembacaan do'a dilanjutkan pemberian ucapan selamat kepada Paskibra Kota Mojokerto Tahun 2018 oleh Wakil Walikota Mojokerto, Sekda Kota Mojokerto Harlistyati, SH,. M.Si, Kapolres Mojokerto Kota AKBP Sigit Dany Setiyono, S.IK, SH, M.Sc (Eng), Kasdim 0815 Mojokerto Mayor Inf Nuryakin, S.Sos, unsur Forkopimda dan undangan.

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, antara lain Kasiops Korem 082/CPYJ Letkol Inf Slamet Suprianto mewakili Danrem 082/CPYJ, Wadan Denpom V/2 Mayor Cpm Marsudianto, Para Asisten Sekda, Ka OPD dan  Camat se-Kota Mojokerto.(dim/wo)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang *Pengukuhan Paskibra Kota Mojokerto Dihadiri Kasdim 0815* . Silahkan membaca berita lainnya.

Aty Kodong Dan Ayu Rasta KDI Akan Meriahkan HUT RI ke 73 Di Panggung Pesta Rakyat Bontoharu

Posted: 15 Aug 2018 04:48 AM PDT

Aty Kodong Dan Ayu Rasta KDI Dipastikan Meriahkan HUT RI ke 73, Di Panggung Pesta Rakyat Bontoharu

MEDIA SELAYAR. Dalam rangka memeriahkan HUT RI ke 73, sejumlah kegiatan digelar oleh sejumlah elemen masyarakat dan Pemerintah di Tanah Air. Tak terkecuali di Kabupaten Kepulauan Selayar.

Seperti di Kecamatan Bontoharu, sejumlah agenda kegiatan digelar diantaranya lomba seni dan budaya serta olah raga yang melibatkan seluruh elemen di wilayah Bontoharu. termasuk lomba lagu religius dan kasidah serta tadarrus. Pesertanya juga dari kalangan umum dan santri pesantren di wilayah Bontoharu.

Sebelumnya telah diberitakan bahwa Pemerintah Kecamatan Bontoharu dan masyarakat dikecamatan ini begitu antusias mengikuti lomba dalam memeriahkan HUTR RI ke 73. Meriahnya peringatan HUT RI ke 73 di Kecamatan Bontoharu terpantau sudah berlangsung dalam sepekan terakhir ini.

Seluruh kegiatan lomba seni dan olah raga yang digelar diwilayah kecamatan Bontoharu Kabupaten Kepulauan Selayar dipusatkan di Kantor Camat Bontoharu yang berada di Matalalang sebagai pusat atau ibu kota Kecamatan.

Ya' Kita wajib menyemangati dan meriahkan HUT RI ke-73 tahun ini dengan berbagai kegiatan lomba seni dan budaya, ini kerja nyata untuk terus berperan dan berpartisipasi dalam mengisi kemerdekaan dan pembangunan di Kabupaten Kepulauan Selayar, jelas Camat Bontoharu Muhammad Hasdar SKM, M. Kes, Selasa 15 Agustus 2018.

Sementara itu dari Sekretaris Kecamatan Bontoharu, A. Batara Gauk diperoleh informasi bahwa kemeriahan pelaksanaan HUT RI di Kecamatan Bontoharu akan juga akan ada Panggung Rakyat dan rencananya akan menghadirkan artis ibu kota, Ati Kodong serta rekan artis lainnya diantaranya Ayu Rasta KDI. termasuk sejumlah artis lokal akan memeriahkan malam Pesta Rakyat pada Senin 20 Agustus 2018 dihalaman Kantor Camat Bontoharu. 


Pasti ramai, apalagi ini merupakan salah satu moment yang jarang kita jumpai di Selayar. Kita meriahkan HUT RI dan kita liat aksi panggung Artis Ati kodong bersama rekannya. Pasti seru dan ramai, kunci Batara.
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Aty Kodong Dan Ayu Rasta KDI Akan Meriahkan HUT RI ke 73 Di Panggung Pesta Rakyat Bontoharu . Silahkan membaca berita lainnya.

Mengabdi Puluhan Tahun, 232 ASN Kota Mojokerto Dianugerahi Satya Lancana Karya Satya

Posted: 15 Aug 2018 04:45 AM PDT


Mojokerto, Sekilasmedia. Com-Sebanyak 232 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Mojokerto mendapat penghargaan Satya Lancana Karya Satya dalam Upacara Penganugerahan Tanda Kehormatan Republik Indonesia tahun 2018 yang digelar Selasa pagi (14/8) di halaman Kantor Pemerintah Kota Mojokerto.
Penganugerahan tanda kehormatan Satya Lancana Karya Satya merupakan salah satu wujud penghargaan dari negara dan pemerintah kepada Aparatur Sipil Negara yang terbagi menjadi 3 kriteria yaitu penghargaan 10 tahun, penghargaan 20 tahun, dan penghargaan 30 tahun.
Secara simbolis, Wakil wali kota Mojokerto (Wawali) Suyitno menyerahkan Lancana kepada para penerima yang diwakili oleh Dra. Soetamah Guru SMPN 6 Kota Mojokerto dan Sugeng Hari Laksono Satpol PP sebagai penerima penghargaan 10 tahun, Bambamg Mujiono, SH, MH Camat Magersari dan Drs. Pajiadi Guru SMPN 3 Kota Mojokerto sebagai penerima penghargaan 20 tahun, Dra. Gusti Udjiani Dalem, M. Pd Kepala Sekolah SMPN 8 Kota Mojokerto dan Ery Emy Budi Soelistyo dari Bagian Perekonomian sebagai penerima penghargaan 30 tahun.
Dalam sambutannya, Suyitno menyampaikan bahwa anugerah Satya Lancana Karya Satya diberikan kepada ASN di lingkungan Pemerintah Kota Mojokerto yang telah mengabdi secara terus menerus dengan penuh kesetiaan, kecakapan, kejujuran dan kedisiplin. "Dalam rangka menjaga martabat, ASN diharapkan terus menjaga dan memelihara kode etik, baik etika dalam bernegara, etika berorganisasi dan bermasyarakat, etika bekerja di lingkungan kantor maupun di luar kantor, etika diri sendiri maupun  terhadap sesama ASN," kata Suyitno.
Lebih lanjut dikatakan Suyitno, penghargaan ini agar dapat menumbuhkan sikap keteladanan bagi ASN ditengah - tengah kehidupan bermasyarakat. "Masa sekarang ini dituntut keteladanan dan keterbukaan aparatur untuk membangun kepercayaan masyarakat di segala sendi-sendi kehidupan,"tutur Suyitno.
Pada kesempatan ini, selain mengucapkan selamat kepada penerima tanda kehormatan, Suyitno juga berpesan  agar penyerahan anugerah tanda kehormatan tidak hanya dipandang sebagai kegiatan seremonial belaka tetapi juga sebagai momentum meningkatkan pengabdian kepada bangsa, negara dan masyarakat.
"Penganugerahan Satya Lancana Karya Satya diharapkan dapat menjadi pemicu untuk mengaktualisasikan diri melalui peningkatan kapabilitas, kedisiplinan, kreativitas, inovasi dan produktivitas kerja secara optimal. Sehingga kita bisa mewujudkan Kota Mojokerto sebagai service city yang maju, sehat, cerdas, sejahtera dan bermoral," imbuh Suyitno. (n

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Mengabdi Puluhan Tahun, 232 ASN Kota Mojokerto Dianugerahi Satya Lancana Karya Satya . Silahkan membaca berita lainnya.

Wawali Kukuhkan Paskibraka Kota Mojokerto

Posted: 15 Aug 2018 04:35 AM PDT



Mojokerto, Sekilasmedia. Com-Wakil wali kota Mojokerto, Suyitno mengukuhkan anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibraka) Merah Putih Kota Mojokerto tahun 2018 yang bertempat di Pendopo Graha Praja Wijaya, Selasa (14/8). Pengukuhan tersebut dihadiri segenap jajaran Forkopimda Mojokerto dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kota Mojokerto.

Jumlah anggota Paskibraka yang dikukuhkan sebanyak 75 orang, berasal dari sekolah yang tersebar di beberapa kecamatandi Kota Mojokerto. Mereka diharapkan siap menjalankan tugasnya pada upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia dan upacara penurunan bendera pada tanggal 17 agustus 2018 di kota Mojokerto mendatang.

Dalam sambutannya, Wawali Suyitno menyampaikan, anggota paskibraka Kota Mojokerto adalah putra-putri pilihan yang memiliki keistimewaan. "Bukan hanya sebagai pasukan pengibar bendera pada Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-73, akan tetapi harus mampu menunjukkan keteladanan sebagai pelajar yang berprestasi, berdisiplin dan bermoral serta memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi," kata Suyitno.

Suyitno juga berharap agar anggota paskibraka menjadi ujung tombak dalam membangun persatuan bangsa. "Pertahankanlah kedekatan, persaudaraan dan kekompakan ketika kalian semua melangkah ke depan, menapaki perjalanan karier menuju masa depan yang lebih baik,"pesan Suyitno.

 Dalam kesempatan ini Suyitno  mengucapkan terimakasih kepada para orang tua dan pembimbing anggota paskibraka yang telah memberikan dorongan dan motivasi. "Dengan ini anggota paskibrakamampu mengemban tugas sebagai anggota paskibraka pada puncak peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73 tahun 2018, dan putra-putri terbaik ini akan menjadi aset bagi bangsa di masa yang akan datang," harap Suyitno.

Kegiatan pengukuhan ini ditandai dengan pemasangan perlengkapan pakaian Paskibraka, pengucapan ikrar dan mencium Bendera Merah Putih. (wo) 


Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Wawali Kukuhkan Paskibraka Kota Mojokerto . Silahkan membaca berita lainnya.

Sambut Hut RI ke 73, Lantamal IX Gelar Aksi Donor Darah

Posted: 15 Aug 2018 04:29 AM PDT

BERITA MALUKU. Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 73 tahun 2018, Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IX Ambon bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia Cabang Ambon menggelar aksi donor darah di Gedung DR. J. Leimena Lantamal IX Ambon, Rabu (15/08/2018).

Pada kegiatan tersebut, Wakil Komandan Lantamal IX Kolonel Marinir Supriyono membacakan amanat Komandan Lantamal IX Laksamana Pertama TNI Antongan Simatupang yang menyampaikan bahwa kegiatan donor darah ini sebagai wujud implementasi nilai – nilai kesetiakawanan sosial atau rasa solidaritas terhadap sesama. Oleh karena itu semangat kesetiakawanan sosial harus tetap senantiasa ditumbuhkembangkan dan diperkokoh melalui berbagai kegiatan yang bermanfaat.

Selain itu, kegiatan donor darah memiliki berbagai manfat bagi kesehatan pendonor maupun penerima donor, diantaranya memperlancar aliran darah dan meningkatkan produksi sel darah mera. Donor darah juga merupakan bentuk solidaritas kita kepada orang lain yang membutuhkan. Kita jangan takut kehabisan darah setelah melakukan donor, melainkan dengan melakukan donor darah secasra rutin yaitu 3 bulan sekali, tidak akan menimbulkan efek negatif bagi tubuh kita namun akan berdampak positif bagi kesehatan.

Lebih lanjut dikatakan ketersediaan kantong – kantong darah dan bantuan kemanusiaan menjadi semakin penting disaat saudara – saudara kita sedang membutuhkan. Kita ketahui bersama bahwa saat ini Indonesia berada di lingkaran api pasifik yang rawan bencana. Tapi bukan berarti kita kemudian pasrah, kita harus siap menghadapi segala kemungkinan.

Diharapkan dengan diadakan kegiatan ini dapat membantu orang yang membutuhkan darah, karena seperti kita ketahui bank darah di setiap daerah sering mengalami kekurangan persediaan darah. Perlu di ingat bahwa setetes darah mengandung kehidupan yang dapat menyelamatkan nyawa seorang manusia.

Selain dalam rangka HUT RI ke 73, aksi donor darah sekaligus memperingati Hari Ulang Tahun Jalasenastri yang ke 72 tahun 2018. Hasilnya, sebanyak 100 kantong darah berhasil dikumpulkan dari para pendonor meliputi 59 pendonor dari personel Lantamal IX dan Yonmarhanlan IX serta 41 pendonor lainnya dari Calon Siswa Bintara dan Tamtama TNI AL Gelombang II tahun 2018 yang kemudian kantong – kantong darah terkumpul di PMI Cabang Ambon untuk disalurkan kepada yang membutuhkan. (DISPEN LANTAMAL IX)

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Sambut Hut RI ke 73, Lantamal IX Gelar Aksi Donor Darah . Silahkan membaca berita lainnya.

Pemkab Mojokerto Mencanangkan 19 Kampung KB.

Posted: 15 Aug 2018 04:25 AM PDT




Mojokerto, Sekilasmedia. Com-Demi meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat, Pemerintah Kabupaten Mojokerto melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (DP2KBP2) membentuk 19 desa sebagai Kampung KB. Pernyataan ini disampaikan Wakil Bupati Mojokerto, Pungkasiadi, Selasa (14/8) di Balai Desa Kedunggede, Kecamatan Dlanggu.

"Keberadaan Kampung KB di Kabupaten Mojokerto, kita harapkan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat. Kampung KB juga dimaksudkan untuk menggerakkan kembali program kependudukan, Keluarga Berencana, dengan mengintegrasikan program lintas sektor. Tahun 2018 ini, kita telah membentuk sedikitnya 19 desa sebagai Kampung KB," kata wabup.

19 desa tersebut adalah Desa Rejosari Kec. Jatirejo, Desa Ngembat Kec. Gondang, Desa Cembor Kec. Pacet, Desa Sukosari Kec. Trawas, Desa Kunjorowesi Kec. Ngoro, Desa Purworejo Kec. Pungging, Desa Karangasem Kec. Kutorejo, Desa Kedung Gempol Kec. Mojosari, Desa Tinggar Buntut Kec. Bangsal, Desa Balongmojo Kec. Puri, Desa Balongwono Kec. Trowulan, Desa Ngingas Rembyong Kec. Sooko, Desa Berat Wetan dan Desa Jeruk Seger Kec. Gedeg, Desa Berat Kulon Kec. Kemlagi, Desa Lakardowo Kec. Jetis, Desa Gunung Sari Kec. Dawarblandong, Desa Kepuh Anyar Kec. Mojoanyar dan Desa Kedunggede Kec. Dlanggu sebagai venue acara yang diresmikan secara simbolis kemarin.

Perlu diketahui bersama bahwa pada tahun 2016 sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Mojokerto juga menetapkan Desa Lengkong Kec. Mojoanyar sebagai Kampung KB. Kemudian disusul 18 desa lainnya di tahun 2017. Dengan Kampung KB yang dicanangkan kemarin, total keseluruhan Kampung KB yakni sebanyak 38.

Kepala DP2KBP2, Joedha Hadi, mengucapkan terimakasih kepada para stakeholder terkait yang ikut serta mensukseskan Kampung KB di Kabupaten Mojokerto.

"Kampung KB tidak berhenti pada peningkatan kesertaan ber KB saja, naum holistik integratif dengan program-program lintas sektoral. Misalnya dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil untuk urusan kepemilikan kartu identitas, penurunan angka kematian ibu dan bayi (Dinas Kesehatan), infrastruktur, pendewasaan usia perkawinan (KUA), peningkatan ekonomi keluarga (Dinas Koperasi dan Usaha Mikro serta Dinas Perdagangan dan Perindustrian), program Wajib Belajar 15 Tahun (Dinas Pendidikan), pertanian, dll," terang Joedha.(wo)



 


Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Pemkab Mojokerto Mencanangkan 19 Kampung KB. . Silahkan membaca berita lainnya.

Peringatan Hari Pramuka, Angkat Tema "Pramuka Perekat NKRI"

Posted: 15 Aug 2018 04:25 AM PDT

Wabup Pungkasiadi saat memimpin upacara



Mojokerto, Sekilasmedia. Com-Wakil Bupati Mojokerto, Pungkasiadi, selaku pembina upacara Peringatan Hari Pramuka ke-57 Tahun 2018 yang mengangkat tema 
"Pramuka Perekat NKRI", mengungkapkan harapannya agar Pramuka masa kini melakukan rebranding sebagai Pramuka baru yang makin diminati kaum muda.

"Gerakan Pramuka yang kini berusia 57 tahun, tentu tidak sama kondisinya saat dilahirkan. Perlu rebranding Pramuka baru yang diminiati kaum muda. Pramuka hendaknya mengikuti perkembangan zaman terlebih di era komunikasi digital dan kebebasan berkomunikasi. Sebagian adik-adik kita adalah generasi cyber yang update dan mampu mengungkapkan kondisi secara realtime dalam media sosial. 

Pramuka baru harus keren, gembira, asyik dan menyenangkan," kata wabup, Selasa (14/8) di Lapangan Desa Kembangsri, Kecamatan Ngoro.
Namun harapan tersebut, kata wabup, harus dilakukan tanpa melupakan prinsip dasar dan metode Kepramukaan bagi para Pembina Pramuka.

"Prinsip dasar dan metode Kepramukaan bagai para Pembina Pramuka tidak boleh dilupakan. Selalu kreatif dan inovatif dalam membina peserta didik harus ditingkatkan. Begitu juga dengan pelatih yang harus terus belajar agar dapat mengembangkan dan menerapkan teknologi pendidikan yang up to date," tambah wabup.

Atas nama Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, wabup tidak lupa mengucapkan selamat kepada para Pelatih dan Pembina Pramuka yang mengikuti Karang Pamitran Nasional yang digelar tanggal 13-19 Agustus 2018 di Desa Lebak Harjo Kabupaten Malang.

Dalam upacara ini juga diserahkan penghargaan pada para pemenang Scout Camp Competition 2018, lomba senam Pramuka serta penyematan tanda penghargaan Pancawarsa kepada beberapa orang anggota dewasa Gerakan Pramuka(wo)



Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Peringatan Hari Pramuka, Angkat Tema "Pramuka Perekat NKRI" . Silahkan membaca berita lainnya.

Memperingati HUT RI ke 73, 7000 Orang Dilibatkan Revitalisasi Pantai Teluk Ambon

Posted: 15 Aug 2018 04:19 AM PDT

BERITA MALUKU. Dalam Rangka Memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-73 tahun 2018, Kodam XVI/Pattimura menggandeng Polda Maluku, Forkopimda Maluku dan Instansi terkait menggelar Kegiatan Karya Bakti Pembersihan Lingkungan Pantai Teluk Ambon, pada Rabu (15/08).

Kegiatan Revitalisasi Pantai dan teluk Kota Ambon ini melibatkan sekitar 7.000 orang personel Gabungan TNI, Polri, Pemda, Pemkot, BUMN, Ormas, pelajar dan semua Instansi terkait serta komponen masyarakat.

Siaran pers Penda XVIPattimura kepada edia ini menyebutkan, kegiatan ini mengusung Tema "Karya Bakti Peduli Lingkungan Revitalisasi  Pantai Teluk Ambon Kantong Cinta Maluku" bertujuan untuk menjalin kerjasama dan sinergitas antara TNI-Polri dengan instansi-instansi lain serta pelajar sebagai wujud kebersamaan dalam memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia.

Kegiatan diawali dengan briefing oleh para Komandan Sektor yang telah ditunjuk kemudian dilaksanakan pembagian kelompok dan sektor kerja.

Pelaksanaan Kegiatan Karya Bakti ini dibagi dalam 7 (tujuh) sektor/sasaran pembersihan sampah yang dilaksanakan secara serentak diantaranya, sektor 1 dengan titik start SPBU samping Koramil Sirimau sampai dengan pasar ikan Arumbai Mardika, sektor 2 Rumah sakit Siloam Tantui hingga Puskesman Hative Kecil, sektor 3 Bank Mandiri Mardika hingga Temrnial Ongko Liong, sektor 4 Pos-6 Air Salobar hingga Pusat Rujak Tapal Kuda, sektor 5 Gereja santo Yoseph Rumah Tiga hingga Belakang Pasar Rumah Tiga, sektor 6 Lapangan Polda Tantui hingga Masjid Kapaha dan sektor 7 Patung Leimena Poka hingga PLTD Poka.

Sasaran kegiatan pembersihan lingkungan pantai Teluk Ambon diantaranya sampah organik (limbah botol plastik, gelas plastik, limbah besi, botol kaleng minuman, limbah besi, kantong kresek bekas, ranting-ranting pohon, dahan kayu dan sebagainya) dan sampah anorganik (pecahan kaca atau beling, botol minuman mineral, pulpen, kaleng, kain atau baju, besi, bohlam lampu, alat elektronik, kabel, dan ban bekas).

Terselenggaranya kegiatan Karya Bakti ini diharapkan dapat membentuk mindset/pola pikir dan perilaku masyarakat untuk tidak membuang sampah ke laut, karena laut merupakan sumber kehidupan bagi masyarakat Maluku. Dan juga dihimbau kepada masyarakat Kota Ambon untuk menjaga, memelihara pantai dan laut serta mentaati waktu yang telah ditentukan untuk membuang sampah pada tempatnya.


Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Memperingati HUT RI ke 73, 7000 Orang Dilibatkan Revitalisasi Pantai Teluk Ambon . Silahkan membaca berita lainnya.

Melawan, Kaki Pembobol Brankas Ditembak Polisi

Posted: 15 Aug 2018 04:00 AM PDT




Denpasar Bali,Sekilasmedia.com-
Kepolisian Resor Kota Denpasar, berhasil membekuk Alit Jaya Putra (39) atas dugaan melakukan pembobol brankas berisi uang tunai jutaan rupiah, di tujuh tempat kejadian perkara (TKP) di Bali.

"Pelaku ini merupakan residivis pembobol brankas uang tunai yang ada di dalam pertokoan, apotek, dan rumah mewah yang ada di Denpasar. Tersangka merupakan target operasi sejak lama," kata Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol I Wayan Arta Ariawan di Denpasar, Rabu (15/8).

Dalam aksinya, pelaku beraksi sendirian dengan cara mencongkel jendela yang dijadikan target pembobolan brankas sebanyak tujuh kali. Aksinya dilakukan sejak Februari hingga Juli 2018 dengan waktu beraksi pada tengah malam.

Ketujuh TKP pembobolan yang dilakukan tersangka, yakni Jalan Imam Bonjol Indah Regency Nomor 7 Denpasar yang mengakibatkan kerugian korbannya Rp18 juta, mencuri brankas di Toko Iphone Bali, Jalan Nakula Timur 18A Kuta Badung.

Selanjutnya, pembobolan di perumahan Imam Bonjol Indah Regency, Jalan Imam Bonjol Nomor 14 Br. Margaya Pemecutan Klod Denpasar yang mengakibatkan korban mengalami kerugian Rp3 juta, pembobolan juga dilakukan di Toko Kimia Farma Sunset Road Jalan Raya Sunset Road Seminyak Kuta Badung yang mengakibatkan kerugian Rp3 juta.

Selain itu, pembobolan dilakukan di Galuh Salon, Jalan Nakula Timur Nomor 5 J Denpasar yang mengakibatkan kerugian korban mencapai Rp13 juta.

Pembobolan uang juga dilakukan tersangka di Kantor Exotik Hideway Jalan Nakula Nomor 5 Denpasar yang menghakibatkan kerugian Rp3,4 juta.

Mendapat informasi dari masyarakat tersebut, anggota Polresta Denpasar lantas melakukan penyelidikan dan melakukan olah TKP. Dia mendapatkan informasi di masing-masing TKP dengan modus kejadian yang sama.

Anggota menangkap tersangka di kamar indekosnya, Jalan Imam Bonjol Denpasar, 11 Agustus 2018 pukul 23.00 Wita, kala itu tersangka juga melakukan perlawanan saat akan ditangkap petugas.

"Saat ditangkap tersangka melakukan perlawanan dan petugas menembak kaki tersangka karena mencoba melarikan diri saat dibekuk petugas," jelasnya.

Kini Pelaku digiring petugas ke Polresta Denpasar. Dari pengakuan tersangka, saat melakukan aksinya mengendarai sepeda motor Honda Grand dengan Nomor Polisi DK-5957-BN menuju TKP yang telah dijadikan target pembobolan.

Setelah itu, tersangka memanjat pagar dan mencongkel jendela. Ada juga TKP yang dilakukan dengan membongkar genteng dan masuk ke rumah. Selanjutnya, pelaku mencongkel brankas dan menggasak uang di dalam brankas itu.

Akibat perbuatannya, tersangka dikenai Pasal 363 KUHP tentang pencurian barang dengan merusak, memotong, atau memanjat dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.(son)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Melawan, Kaki Pembobol Brankas Ditembak Polisi . Silahkan membaca berita lainnya.

Jelang Idul Adha, Polsek Lumajang Tingkatkan Patroli Ke Penjual Hewan Qurban

Posted: 15 Aug 2018 03:55 AM PDT




Lumajang(sekilasmedia.com) - Menjelang Hari Raya Idul Adha, Polsek Lumajang melaksanakan patroli rutin yang ditingkatkan. Kegiatan yang dipimpin oleh Kapolsek Lumajang  tersebut, dilaksanakan pada hari Rabu (15/08/2018) pukul 11.30 WIB. Kegiatan tersebut, dilaksanakan diseputaran Kecamatan Lumajang Kabupaten Lumajang

Dalam gelar giat sambang kepada para penjual hewan Qurban ini merupakan kegiatan rutin setiap menjelang hari raya Idul Adha ( hari Qurban ), yang bertujuan untuk Mengingatkan kepada para penjual Hewan Qurban agar senantiasa menjaga hewan Qurbannya dari tindakan pencurian. Selain itu juga, Kapolsek mengingatkan agar Hewan Qurban yang dijual adalah hewan yang layak untuk di konsumsi dan telah mendapatkan pemeriksaan dari dinas terkait yaitu dinas Kesehatan.

Selain itu, kepolisian juga menghimbau kepada penjual hewan Qurban apabila ada hal – hal mengganggu terhadap keamanan selama penjualan hewan Qurban tersebut langsung menghubungi pihak polsek.

Sementara itu para penjual Hewan Qurban sangat berterima kasih atas himbauan , arahan dan perhatian dari Bapak Kapolsek Lumajang IPDA Darmanto, Pihaknya berkomitmen akan menjual hewan qurban sesuai dengan ketentuan yang berlaku,"pungkasnya(kar)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Jelang Idul Adha, Polsek Lumajang Tingkatkan Patroli Ke Penjual Hewan Qurban . Silahkan membaca berita lainnya.

Ratuasan Mata Menjadi Saksi Saat Mattali Melakukan Sumpah Pocong..!!!

Posted: 15 Aug 2018 03:55 AM PDT



Banyuwangi,Sekilasmedia.com  - Masyarakat Duaun Maelang Desa Watukebo Kecamatan Wongsorejo digegerkan adanya sumpah pocong.

Ratusan mata menjadi saksi pelaksanaan sumpah pocong di Masjid Nurul Jennah di Dusun Maelang Desa Watukebo, hal tersebut bermula rasa tidak aman yang dirasakan Mattali ( 59 ) warga RT. 3 RW. 1 Dusun Maelang Desa Watukebo, dimana sejak tahun 2017 terjadi perbuatan tidak menyenangkan yang dilakukan masyarakat sekitar serta mengancam jiwanya.

Menurutnya, ditahun 2017 terjadi dua kali pembakarn rumah dilakukan masyarakat dimalam hari hingga nyawa terancam atas kejadian tersebut pihaknya melaporkan kepada aparat penegak hukum dan kepala Desa Watukebu. "Saya melaporkan semua yang menimpah diri saya dan keluarga pada Polsek Wongsorejo dan Kepala Desa Watukebo namun tidak menemukan jalan keluar atas perlakuan masyarakat terhadap keluarga saya", tuturnya pagi ini rabu 15/8 di Masjid Nurul Jennah.

Ditahun 2018 ini, kata Mattali, kembali terjadi perlakuan masyarakat terhadap keluarga saya dimana pada malam hari terjadi pelemparan kerumah hingga terjadi beberapa kerusakan.

"Dengan kejadian tersebut saya kembali melaporkan kepada Polsek serta Kepala Desa, dalam laporan saya menegaskan kalo saya tidak memiliki ilmu hitam ( santet, red )," tambah Mattali.

Demi keselamatan keluarga kedepannya, tambah dia, untuk menyakinkan masyarakat, pihaknya dihadapan kepala Desa menyampaikan kalau dirinya siap melakukan sumpah pocong agar masyarakat yakin kalau dirinya tidak memiliki ilmu santet yang meresahkan masyarkat Dusun Maelang khusunya.

"Demi kepuasan masyarakat maka saya minta kepada Kepala Desa Watukebo memfasilitasi agar dilakukan sumpah pocong, saya ikhlas dan ridho apapun yg terjadi bila saya memiliki dan menyantet warga sekitar ", papanya.

Dengan kesiapan Mattali, Pj. Kepala Desa Watukebo Suyono menggelar sumpah pocong di Dusun Maelang Desa Watukebo kecamatan Wongarejo yang di hadiri Muspika Kecamatan Wongsorejo serta Ketua MUI Kecamatan Wongsorejo, ketua MWC NU Kecamatan Wongsorejo serta Ketua Cabang NU Banyuwangi.

Kepala Desa Watukebo, Suyono, kepada Sekilas media.com mengatakan, langkah ini diambil agar situasi masyarakat aman dan kondusip serta mengantisipasi terjadinya anarkis. "Upaya ini saya lakukan agar masyarakat yakin dan puas bahwa pak Mattali tidak memiliki ilmu hitam atau santet serta masyarakat agar tenang tenang dan tidak anarkis ", paparnya di Masjid Nurul Jennah.

Lebih dari itu Suyono menambahkan, untuk menghilangkan keraguan masyarakat Dusun Maelang, ia menghadirkan para petinggi agama agar pelaksanaan sumpah pacong semakin sakral, oleh karena itu selain disaksikan ratusan masyarakat juga Muspika dan sejumlah anggota Banser turut dihadirkan dalam pengambilan sumpah pocong oleh Ketua MUI Kecamatan Wongsorejo Buya KH. Muhammad Haytul Iksan M.Pd sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Ulum Bengkak Kecamatan Wongsorejo Banyuwangi.(robby)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Ratuasan Mata Menjadi Saksi Saat Mattali Melakukan Sumpah Pocong..!!! . Silahkan membaca berita lainnya.

Danrem 161/Wira Sakti Tanam Padi Perdana di Tanah Putih.

Posted: 15 Aug 2018 03:47 AM PDT


KUPANG  | MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | Danrem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Teguh Muji Angkasa, S.E, M.M, Senin ( 13/08), melaksanakan tanam padi perdana pada lokasi cetak sawah Kodim 1604/Kupang  Tahun 2018 di Desa Tanah Putih, Kec Kupang Timur, Kab Kupang.

Danrem 161/Wira Sakti dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan ini.

" Program cetak sawah Kodim 1604/Kupang TA 2018 ini dapat berjalan dengan baik berkat sinergitas yang baik antara TNI AD, dalam hal ini Korem 161/Wira Sakti, Kodim 1604/Kupang dan Dinas Pertanian Provinsi NTT, Dinas Pertanian Kab Kupang, serta dukungan seluruh elemen masyarakat, khususnya para kelompok tani, sehingga pada hari ini kegiatan tanam padi perdana dapat berjalan dengan baik", ungkapnya.

Lebih lanjut disampaikan juga tentang  harapan Danrem 161/Wira Sakti atas kegiatan tanam perdana padi ini.

" Semoga kegiatan ini tidak berhenti pada tanam padi perdana saja, namun dapat berlanjut hingga masa panen, dan terus berjalan pada tahun tahun berikutnya,  sehingga bukan hanya mendukung program pemerintah semata, namun di sisi lain dapat meningkatkan kesejahteraan dan ekonomi para petani",  jelas Danrem 161/Wira Sakti.

Adapun jenis padi yang ditanam dilokasi cetak sawah Kodim 1604 /Kupang TA 2018 seluas 60 Ha ini adalah jenis  Ciherang.

Dalam kesempatan tersebut, juga diserahkan bantuan alat alat pertanian dari Dinas Pertanian Provinsi NTT oleh Kepala Dinas Pertanian Provinsi NTT berupa transplenter, pompa air, dan hand traktor kepada Kelompok Tani desa Tanah Putih.

Hadir dalam kegiatan ini unsur Forkopimda Kab Kupang, Kadis Pertanian Prov NTT, Ibu Ketua Persit KCK Koorcab Rem 161 PD IX Udayana, Para Kasi, Dandim 1604/Kupang,  Dankabalak Aju Korem 161/Wira Sakti.

Tampak hadir juga tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh perempuan setempat beserta masyarakat. ( Dance henukh )

Editor : Yuni
Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Danrem 161/Wira Sakti Tanam Padi Perdana di Tanah Putih. . Silahkan membaca berita lainnya.